-->

Ingatlah Hal-hal Berikut Ini Sebelum Melakukan Maksiat


Bismillahirrahmanirrahim ...

Suatu ketika datanglah seorang lelaki menemui Kakek Ishak. Gampangnya ia ingin berkonsultasi, lalu ia berkata, :
“Wahai kakek Ishak, telah lama
aku melakukan maksiat. Dan aku suka sekali melakukannya. Tolonglah aku, berilah pencerahan dan nasihat."
mendengar perkataan laki-laki tersebut Kakek Ishak berkata,
“bila kamu mau menerima 5 syarat ini dan mampu melaksanakannya, tentu kamu boleh melakukan maksiat.”


Laki-laki itu nampak senang dan merasa tidak sabar untuk bertanya.
“Syarat apa sajakah itu, wahai kakek Ishak?”

Ingat Hal Ini Sebelum Melakukan Maksiat

Kakek Ishak berkata, :
“Syarat yang pertama,”
“Bila kamu masih ada keinginan untuk bermaksiat kepada Allah, maka janganlah kamu memakan rezekinya.”

Lalu lelaki tersebut kaget, dia mengerutkan kening dan berkata, “lantas apa dan dari mana aku mau makan? Bukankah semua yang ada di bumi ini adalah rezeki Allah?”

“Ya!” tegas suara Kakek Ishak.
“bila kamu sudah mengerti hal itu, masih mampukah memakan rezeki-Nya? sedangkan dirimu selalu saja berkeinginan melanggar larangan-Nya??”

“terus yang kedua,?” lanjut Ibrahim, :
“kalau ingin bermaksiat, jangan tinggal di bumi-Nya!”
 Lalu si lelaki tersebut terkejut setengah mati. Kakek Ishak kembali melanjutkan perkataannya,

“Wahai Abdullah, renungkanlah, apakah dirimu masih layak memakan rezeki-Nya dan menempati bumi-Nya, sedang kamu senantiasa melanggar
segala larangan-Nya??”

“Ya! Kakek benar.” seru lelaki itu.
kemudian ia kembali melanjutkan bertanya untuk syarat yang ketiga.

Kakek Ishak menjawab, :
“Lakukanlah maksiat itu ditempat yang aman, tempat yang tidak bisa terlihat oleh-Nya!”.

Lelaki tersebut merasa kehilangan semangat, lalu kembali berkata, :
“Wahai Kakek Ishak, ini nasehat macam apa? Mana mungkin Allah yang Maha Perkasa Maha Melihat
tidak melihat kita??”

“Ya, jika dirimu merasa yakin demikian,”
“apakah dirimu masih ingin melakukan maksiat?” kata kakek Ishak

Lalu Laki-laki itu mengangguk dan bertanya syarat yang keempat.

Kakek ishak melanjutkan, :
“Bila malaikat Izrail datang hendak mencabut rohmu, katakanlah kepadanya,” “Tunda dulu
kematianku”.
“Aku belum bertaubat, dan aku ingin bertaubat serta melakukan amal saleh?”

Mendengar hal itu lelaki tersebut menggelengkan
kepala dan tersadar,
“Wahai Kakek Ishak, mana mungkin malaikat maut akan memenuhi permintaanku??”

“Wahai Abdullah, bila kamu sudah menyakini bahwa kamu tidak sanggup menunda ataupun mengundur waktu kematianmu, lalu bagaimana dirimu akan lari dari kemurkaan Allah??”

“ya, Anda benar kakek. Lalu, apa syarat yang kelimaa??”

Kakek Ishak pun menjawab, :
“Wahai Abdullah, kalau malaikat Zabaniyah datang hendak mengiringmu ke api neraka di hari kiamat nanti, janganlah engkau ikut bersamanya!”

Penjelasan dari Kakek Ishak membuat lelaki itu tersadar.

Dia berkata, :
“Wahai Kakek Ishak, sudah jelas malaikat itu tidak akan membiarkan aku menolak kehendaknya?”
Dia tidak tahan lagi mendengar perkataan Kakek Ishak. Air matanya mulai bercucuran.
“Mulai saat ini aku bertobat kepada-Mu Ya Allah.”


Semoga ada manfaat yang dapat kita ambil. .Aminn
Dan terimakasih untuk Anda yang telah sudih meng-share kan cerita di atas. . :)
Note:
  • Kunjungilah Daftar Isi blog kami. Bisa jadi di sana, Anda akan menemukan artikel maupun bacaan yang lain yang Anda cari :) Untuk menuju kesana, klik link ini Daftar Isi Blog :)

10 comments:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

glx_384ff51d8bb4d3d294173256e04ded62.txt Galaksion check: 2831b972811e64a22d77ceba3ee8a4a6