Kisah Bangsa Yahudi di Akhir Zaman

Asal-usul Bangsa Yahudi

Yahudi tidak sekedar sebuah bangsa, juga sebuah agama. Agama bangsa Yahudi sering dianggap sebagai agama 'Samawi'. Karena berdasarkan wahyu Allah yaitu kitab suci Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa as. Padahal begitu banyak ajaran Nabi Musa yang mereka langgar.

Sejarah bangsa Yahudi di palestina, bermula dari hijrahnya Nabi Ibrahim as pada tahun 1900 sebelum masehi. Bersama pengikutnya dari Babilonia ke Kan'an yang sekarang disebut Palestina. Untuk menghindari tekanan dari raja Namrud. Namun, jauh sebelum kedatangan Nabi Ibrahim yang disebut bangsa Ibrani kawasan ini sudah di huni oleh bangsa Kan'an, Umuriyah, dan Pilistine.

Setelah Nabi Ibrahim wafat, kepemimpinan bangsa Ibrani dilanjutkan oleh Nabi Ishaq. Lalu digantikan oleh puteranya Nabi Ya'kub yang mempunyai gelar penghormatan Israil, yang artinya hamba Allah yang sangat taat. Nabi Ya'kub memiliki 12 orang putera. Yaitu Ruben, Simeon, Lewi, Yehuda, Zebulon, Isakhar, Dan, Gad, Asyer, Naftali, Yusuf dan Benyamin. Dari Lewi lahirlah keturunan yang menjadi Nabi yaitu Nabi Musa, Nabi Harun, Nabi Ilyas dan Nabi Ilyasa. Sedangkan dari Yehuda lahirlah Nabi Daud, Nabi Sulaiman, Nabi Zakaria, Nabi Yahya, dan Nabi Isa. Sedangkan dari Benyamin, lahir Nabi Yunus as. Dari putra-putra Nabi Ya'kub inilah cikal bakal lahirnya istilah Bani Israil yang menetap di Palestina.

Namun jauh sebelum kedatangan Nabi Ibrahim, kawasan ini sudah dihuni oleh bangsa Kan'an, Ummuriyah, dan Vilistine. Setelah Nabi Yusuf as menjadi menteri pembendaharaan negara di Mesir, semua anak cucu Nabi Ya'kub hijrah ke Mesir. Dari seluruh putera Ya'kub ini yang paling banyak ketunannya adalah Yahuda. Karena itulah bangsa ini disebut pula bangsa Yahudi.

Di Mesir kaum ini begitu dihormati dan diperlakukan dengan baik oleh Fir'aun raja Mesir. Namun berabad-abad kemudian, setelah Nabi Yusuf wafat, pada saat kekuasaan otmossis kaum Bani Israil ini ditindas, dan dijadikan budak. Maka Allah mengutus Nabi Musa dan Nabi Harun untuk berdakwah kepada Fir'aun. Dan menyelamatkan bangsa Israil yang sebagian mereka masih mempertahankan agama Tauhid. Setelah selamat dari kejaran Fir'aun, Nabi Musa mengajak kaumnya menuju tanah Yerussalem untuk menakhlukkan bangsa Kan'an, yang saat itu menjadi penyembah berhala. Namu mereka menolak Nabi Musa, disebabkan oleh rasa takut seperti Allah sebutkan dalam Al-Qur'an: “mereka berkata: “Hai Musa, kami sekali sekali tidak akan memasukinya selama-lamanya, selagi mereka di dalamnya. Karena itu pergilah kamu bersama Tuhanmu, dan berperanglah kamu berdua, sesungguhnya kami hanya duduk menanti disini saja”.(QS. Al-Maidah : 24)

Atas pembangkangan ini, Allah menghukum mereka dengan mengharamkan atas mereka tanah yang dijanjikan. Dan menjadikan mereka tersesat di gurun sinai yang gersang, selama 40 tahun. Setelah Nabi Musa wafat, kepemimpinan Bani Israil dilanjutkan oleh Ikhzar kemudian diganti oleh Zusa. Pada masa Zusa inilah kaum Bani Israil berhasil mengalahkan bangsa Kan'an dan Vilistine yang menyembah berhala. Raja pertama Bani Israil adalah Haul kemudian dilanjutkan oleh Nabi Daud as. Setelah wafat kemudian digantikan oleh puteranya yaitu Nabi Sulaiman as.

Pada masa inilah dibangun tempat peribadatan di Baitul Magdist. Yang disebut kaum Yahudi dengan”Haekal Sulaiman”. Sepeninggal Nabi Sulaiman kerajaan Israil terpecah menjadi kerajaan-kerajaan kecil, diantaranya Kerajaan Summeria, dan Kerajan Yahuda. Kerajaan Summeria hancur setelah diserbu Raja Sarpeus dari Yunani. Dan kerajaan Yahuda yang berada di Yerussalem takhluk setelah diserang Raja Nebukadnezar dari Babilonia. Dan kuil Sulaimanpun turut dihancurkan.

Bangsa Yahudi ditawan dan digiring ke Babilonia. Sebagian yang selamat melarikan diri ke berbagai penjuru dunia. Sejak itulah para rabi yahudi selalu menyakinkan kaumnya sebagai bangsa pilihan Tuhan. Dan kelak tanah yang dijanjikan Tuhan akan dikembalikan kepada mereka. Setelah Islam menguasai Yerussalem pada masa khalifah Umar bin Khattab kaum Yahudi kembali mendapat kebebasan untuk beribadah. Mereka hidup berdampingan secara damai dengan kaum Nashrani dan umat Islam.

Yahudi dan Zionisme

Kebencian kaum Yahudi terhadap Islam, karena diseru oleh agenda politik yang dibalut dengan doktrin agama yaitu Zionisme. Zionisme adalah gerakan politik Yahudi untuk mengajak kaumnya yang berhiaspora di seluruh dunia kembali ke Zion di Yerussalem. Gerakan ini di motori antara lain oleh theodor herlz dengan mengeluarkan doktrin Zionisme pada tahun 1882 dalam sebuah buku Der Judenstaat. Yang artinya negara Yahudi. Kongres pertama Zionisme digelar di Basel swiss pada tahun 1987.

Kongres zionisme ini begitu bersejarah bagi bangsa Yahudi. Karena 50 tahun kemudian cita-cita untuk mendirikan negara Israil akhirnya terwujud. Meskipun dengan cara biadab, mengusir dan merampas tanah milik bangsa Palestina. Zionisme lebih banyak digerakkan oleh kaum Yahudi Liberal dan Sekuler. Tak heran, kini idiologi Zionisme ditentang keras oleh kaum Yahudi ortodoks. Karena mereka menyakini, kembalinya bangsa Yahudi ke Yerussalem secara politik dan kekerasan dianggap telah mengingkari hukum Tuhan.

Kaum Zionis begitu sadar dengan mendominasi media massa, industri perfilman dan lobi politik. Bangsa Palestina dan bangsa Arab dengan mudah dirubah citranya menjadi teroris. Lihat saja berbagai film garapan kaum Yahudi yang sering kita tonton, bangsa Arab yang identik dengan umat Islam sering di citrakan negatif, sebaliknya bangsa barat adalah pahlawan.

Agenda lainnya disebut Onan. Dengan alasan kesejahteraan, kelahiran di batasi dengan berbagai alat kontrasepsi terutatama ditujukan untuk menekan pertumbuhan jumlah umat Islam. Sedangkan kaum Yahudi dianjurkan memiliki banyak anak dan di didik menjadi generasi unggul.

Sedangkan progam Zionis yang disebut protokol, dirancang untuk menguasai ekonomi dunia. Antara lain dengan mengembangkan idiologi ekonomi kapitalis. Perbankan dunia dikuasai bankir Yahudi. Kemudian mengucurkan dana pinjaman sangat besar bagi negara muslim dan negara miskin. Dan dengan bunga yang fluktuatif tentunya.

Mata uang dolar Amerika Serikat merupakan salah satu aksi nyata zionisme. 'in god we trust' namun Tuhan yang mana yang di maksud? Tulisan One bermakna Dewa Luciver yang diwujudkan dengan membangun satu tatanan dunia baru yang sekuler yaitu dengan menuhankan materi.

Presiden Amerika pertama George Washington adalah seorang zionis sejati. Ada piramid terpotong yang diatasnya ada segitiga bergambar mata satu. Diatasnya bertuliskan 'Annuit Coeptis'. Artinya 'semoga dia senang dengan proyek ini'. Dan di bawahnya ada tulisan 'Novus Ordo Seclorum' artinya 'tatanan dunia baru'. Sehingga mata uang dolar ini bisa diartikan seluruh dunia diharapkan masuk dalam tatanan dunia baru dan menerima kepemimpinan si mata satu. Apakah yang dimaksud si mata satu itu adalah Dajjal? The one see eyes?

Yahudi Pengikut Dajjal

Sosok Dajjal selalu diingatkan oleh para Nabi. Rasulullah SAW bersabda: “Aku memperingatkan kalian untuk melawan Dajjal, dan tidak ada Nabi yang tidak memperingatkan umatnya untuk melawannya. Tapi, aku akan mengatakan sesuatu yang belum pernah diungkapkan oleh para Nabi sebelumku. Kalian harus tahu bahwa ia bermata satu. Dan Allah tidak bermata satu”. (HR. Bukhori).

Kisah Namrud diulas dalam Al-kitab, yang jejaknya akan kembali muncul pada akhir zaman. Pada masyarakat philip ke empat ksatria templar dituduh telah menyalahi ajaran kristus. Dengan melakukan hubungan sejenis, dan pemujaan terhadap ilmu sihir. Kemudian mereka ditangkap dan di eksekusi pada hari jum'at 13 oktober 1307. Sehingga dikenal dalam sejarah eropa sebagai 'black friday'.

Karena itu sebagian orang mengait-ngaitkan angka 13 dengan angka sial dan mengaitkan hari jum'at friday the thirteen sebagai hari yang menakutkan. Pengikut kelompok terrahasia ini tergabung dalam gerakan Freemasonry. mereka mempelajari ajaran rahasia Kabbalah . Yaitu ilmu kuno sihir kaum Yahudi . Kabbalah dalam bahasa Ibrani artinya menerima doktrin seperti keyakinan pada Paganisme yang berasal dari keyakinan mesir kuno bahwa Tuhan menjelma dalam bentuk materi atau berhala. Tuhan Esa yang tak terlukiskan dan tak terpahami yang disebut hensofl menjelma dalam banyak Tuhan benda yang disebut sekirof.

David livingstone sejarawan asal kanada yang masuk islam pada 1992 mengatakan Tuhan Kabbalah adalah luciver yang merupakan mitologi padang kuno. Luciver adalah dewa yang di identifikasikan dengan matahari yang mengawini ibunya sendiri, yang di identifikasikan dengan Venus.

Luciver adalah dewa yang melambangkan kejahatan. Untuk meredakan kemarahannya harus disuguhi persembahan berupa nyawa manusia, terutama anak-anak. Kisah Luciver, dengan berbagai versi banyak diangkat dalam layar lebar dan film horor Luciver menjadi tontonan yang menarik. Tidak hanya dalam film, ritual pemujaan syetan yang disebut Illuminasi masih dipraktikkan oleh beberapa sekri yahudi hingga saat ini. Dengan ritual inilah mereka mempercayai bisa mencapai kemampuan supranatural seperti reinkarnasi meramal dan berbagai bentuk sihir lainnya.

Kaum Zionis adalah bangsa yang meyakini dirinya sebagai bangsa pilihan Tuhan. Dan bangsa lain sebagai bangsa budak yang diciptakan untuk melayani mereka. Mereka berambisi untuk menghancurkan Masjidil Aqsa milik umat Islam kemudian membangun kembali haekal sulaiman. Karena, inilah simbol kejayaan kerajaan Israil yang mereka impi-impikan. Merekalah yang menjadi pengikut Dajjal, sebagaimana diisyaratkan dalam sabda Rasulullah: “Dajjal akan diikuti oleh 70.000 Yahudi dan kota Isfahan, mereka memakai Al-tayalisah”.(HR. Muslim).

Yahudi isfahan adalah salah satu dari 12 suku Yahudi. Mereka biasa mengenakan Al-Tayalisah sejenis syal khas persia. dalam bahasa Ibrani komunitas Yahudi ini disebut Askenaz. mereka adalah kaum yahudi eropa yang tinggal di Wendland, Jerman . Namun banyak bangsa askenazi bermigrasi keluar jerman. Terutama ke Amerika Serikat dan Israil. Dan mereka menguasai berbagai industri. Terutama di industri keuangan dan hiburan.

Kejayaan Islam di Akhir Zaman

Akhir zaman seperti yang dijelaskan dalam berbagai Hadist Nabi adalah peperangan terbesar antara Islam dan Yahudi. Islam dibawah panji Al-Mahdi dan Isa Al-Masih akhirnya akan menghancurkan kekuatan bangsa Yahudi yang di pimpin Dajjal. Bagi orang beriman, ini bukan kisah fiktif. Karena Rasulullah telah mengabarkan peristiwa yang akan terjadi pada akhir zaman.

 Kunjungilah Daftar Isi blog kami. Bisa jadi di sana, Anda akan menemukan artikel maupun bacaan yang lain yang Anda cari :) Untuk menuju kesana, klik link ini Daftar Isi Blog :)